pilihan +INDEKS
Gali Minat dan Bakat Siswa, SMK Negeri 3 Pekanbaru Gandeng Unilak
PEKANBARU, Riautribune.com - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 3 akan menandatangani nota kesepahaman dalam kerjasama dengan beberapa dunia industri dan Universitas di Pekanbaru, terkait kendala siswa dari sekolah kejuruan di Pekanbaru, setelah lulus, akan mengalami kesulitan saat ingin melanjutkan pendidikan di dunia kampus dengan jurusan yang sama.
Hal tersebut disampaikan oleh Syamsir Al Haj SAg MPd, selaku Ketua Panitia Pelaksana Pameran dan Bazaar yang akan mengadakan acara pameran di SMK Negeri 3 Pekanbaru sekaligus pertemuan dengan pihak dunia industri dan Universitas, saat ditemui Riautribune di halaman dalam SMKN 3 Pekanbaru di jalan Sutomo, pada Selasa (8/2/2022).
Ia menjelaskan bahwa kegiatan yang akan diadakan mereka pada Rabu dan Kamis, 9 dan 10 Februari 2022 tersebut nantinya akan menjadi proses uji kopetensi bagi keterampilan siswa siswi yang menempuh pendidikan di sekolah mereka.
"Ini kita adakan dalam rangka Milad Sekolah dan juga untuk Uji Kopetensi siswa kelas XII, jadi keterampilan mereka pada masing-masing jurusan langsung diuji di acara pameran kita nantinya," jelas Syamsir.
Secara melebar Syamsir memaparkan bahwa yang akan ditampilkan oleh siswa siswi SMK Negeri 3 Pekanbaru adalah hasil karya mereka yang dapat langsung dijual oleh siswa-siswi tersebut.
"Mereja diuji kopetensinya, guru-guru langsung yang akan menilai hasil karya mereka, bisa langsung dijual juga di acara kita besok, jadi hasil penjualan mereka akan dikumpul di jurusan yang nantinya akan dipakai untuk pengembangan mereka," katanya.
Ia juga membuka wacana akan melakukan kerjasama dengan pihak Industri dan Akademis atau Universitas yang ada di Pekanbaru, guna penyaluran minat dan bakat siswa-siswi SMK untuk melanjutkan pendidikan.
"Besok pada acara pameran, kita akan menandatangani MoU dengan Rektor Unilak (Universitas Lancang Kuning), dimana kita akan bekerjasama membuka vokasi baru dengan program jurusan kejuruan, agar siswa kita yang ingin melanjutkan pendidikan, tidak perlu repot mencari ke luar daerah," paparnya.
Dalam kesepakatan tersebut, Syamsir menjelaskan, untuk tenaga pengajar di kampus tersebut akan diberdayakan guru-guru yang memenuhi kriteria dan lulus uji.
"Dosennya itu ya dari sekolah kita, guru-guru yang sudah S2 dan memenuhi persyaratan serta lulus uji, itu yang akan jadi pengajar disana (Unilak)," jabarnya.
Hal tersebut menurut Syamsir, perlu dilaksanakan, melihat selama ini siswa-siswi lulusan SMK jarang melanjutkan ke jenjang perkuliahan mengingat di Pekanbaru belum ada Universitas yang dapat dituju.
"Selama ini kan siswa kita jarang ada yang kuliah, ada namun sedikit saja, karena jurusan mereka jarang ada di perkuliahan, jadi kita sepakati bersama Unilak untuk membuka vokasi kejuruan disana. Untuk jurusannya apa saja, besok kita paparkan," tutup Syamsir. (Reynold)
Berita Lainnya +INDEKS
Disdik Riau Mulai Lakukan Sosialisasi PPDB di Awal Mei
PEKANBARU, Riautribune.com - Dinas Pendidikan Provinsi Riau mulai melakukan sosialisasi Penerimaa.
Unilak Dukung Program Literasi Digital Sektor Pendidikan Bagi Gen Z
PEKANBARU, Riautribune.com - Rektor Unilak Riau Prof Dr Junaidi memberikan dukungan untuk program.
Genap Berjumlah 20 Orang, Rektor UIR Kukuhkan Tiga Guru Besar
PEKANBARU, Riautribune.com - Universitas Islam Riau (UIR) mengukuhkan tiga Guru Besar. Sehi.
PT IKPP Resmikan Program Magang Industri bagi alumni Perguruan Tinggi dan SMK di Riau
SIAK, Riautribune.com - Terhitung sebanyak 41 orang alumni dari 3 Universitas, 2 Politeknik.
Ketua Dewan Pendidikan Riau Terima Kunjungan Yayasan SMA Handayani Pekanbaru
PEKANBARU, Riautribune.com - Dewan Pendidikan Riau menerima kunjungan Yayasan SMA Handayani Pekan.
Dr Maya :”PORSI Ajang Kreatif Mahasiswa Hukum Harus Dilanjutkan”
PEKANBARU, riautribune: Ajang penggalian prestasi olahraga Fakultas H.